Program Studi Teknik Industri Universitas Muria Kudus terus berupaya menciptakan suasana akademik yang kondusif. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mendorong sekaligus mendampingi mahasiswanya untuk terlibat aktif dalam kompetisi baik tingkat nasional maupun internasional. Upaya-upaya tersebut ada yang menghasilkan prestasi, ada juga yang masih belum. Salah satu yang menghasilkan prestasi yang membanggakan adalah dari ajang Program Kreativitas Mahasiswa yang diadakan oleh Dirjen Pendidikan Tinggi dimana 2 Tim Mahasiswa Teknik Industri UMK mendapatkan pendanaan untuk program 2020.
Foto TIM PKM-AI dengan Dosen Pembimbing Rangga Primadasa, ST., MT.
Tim pertama yang lolos pendanaan PKM 2020 adalah tim PKM AI ( Artikel Ilmiah) yang terdiri dari Asyharudin Hanif (2018), Ihfadz Lucky Alfa Saputra (2018), dan Dewi Putri Mardiana (2018). Tim yang dibimbing oleh Bapak Rangga Primadasa, S.T., M.T. tersebut mengambil judul PKM AI, “Perbandingan Service Quality Museum Kretek Museum Jenang Kudus”, judul tersebut diambil dengan maksud untuk membandingkan bagaimana perbedaan kualitas layanan yang diberikan oleh museum kretek dan museum jenang.
Foto Tim PKM-K Teknik Industri bersama Dosen Pembibing Akh. Sokhibi, ST., M.Eng.
Sementara itu tim kedua yang lolos pendanaan PKM 2020 adalah tim PKM-K (Kewirausahaan) yang terdiri dari Nurul Janatim Majid (2018), Nofia Mukarromah (2018), Dwi Ayu Lestari (2018). Dalam tim ini juga terlibat satu mahasiswa Agroteknologi, Andika Pratama Irmansyah (2017). Tim ini dibimbing oleh Bapak Akh. Sokhibi S.T., M.Eng. mengambil judul, “Usaha Nata De Parijoto Sebagai Peningkatan Nilai Ekonomis Buah Parijoto". Judul tersebut diambil dengan latar belakang bahwa buah parijoto yang merupakan buah khas Kudus tersebut masih belum dioptimalkan untuk mendapatkan nilai ekonomis lebih.
-RP-